![]() |
Vietnam Drip metode seduh kopi khas negara Vietnam (Dok. AE) |
Gakojabar - Kopi Vietnam drip, atau cà phê phin, bukan sekadar cara menyeduh kopi, melainkan sebuah ritual yang kaya akan sejarah dan budaya.
Dengan cita rasa yang unik dan proses penyajian yang khas, kopi ini telah menjadi ikon Vietnam yang mendunia.
Mari kita telusuri perjalanan sejarahnya dari masa lalu hingga kini.
Asal Mula Kopi di Vietnam
Kopi pertama kali dibawa ke Vietnam oleh misionaris Katolik Prancis pada tahun 1857. Awalnya, penanaman kopi tidak begitu berhasil karena kondisi iklim yang kurang cocok.
Namun, pada awal abad ke-20, perkebunan kopi mulai berkembang pesat, terutama di wilayah Dataran Tinggi Tengah (Central Highlands) seperti Buôn Ma Thuột.
Wilayah ini memiliki iklim dan tanah vulkanik yang ideal untuk menanam kopi, khususnya Robusta, yang menjadi varietas dominan di Vietnam.
Lahirnya Metode Vietnam Drip
Metode Vietnam drip muncul sebagai respons kreatif terhadap kondisi dan ketersediaan bahan baku pada masa itu.
Kopi robusta memiliki rasa yang lebih kuat dan pahit dibandingkan Arabika. Untuk menyeimbangkan rasa pahit ini, masyarakat Vietnam menambahkan susu kental manis.
Susu kental manis menjadi pilihan utama karena pada masa itu, susu segar sulit didapat dan cepat basi di iklim tropis Vietnam.
Phin sendiri, alat penyaring kopi khas Vietnam, diperkirakan terinspirasi dari sistem penyaring kopi yang dibawa oleh orang Prancis.
Baca juga: Rahasia Kopi V60: Tips Rasio dan Ukuran Gilingan yang Tepat
Namun, masyarakat lokal mengadaptasinya menjadi alat yang lebih sederhana dan personal, terbuat dari aluminium atau baja tahan karat.
Proses penyaringan yang lambat inilah yang memberikan ciri khas pada kopi Vietnam, menghasilkan tetesan kopi yang pekat dan aroma yang kuat.
Proses ini juga memungkinkan ekstraksi maksimal dari biji kopi Robusta yang padat.
Vietnam Drip Menjadi Simbol Budaya
Seiring berjalannya waktu, kopi Vietnam drip bukan hanya sekadar minuman sehari-hari, tetapi juga bagian tak terpisahkan dari budaya sosial Vietnam.
Duduk di kedai kopi pinggir jalan, menyaksikan tetesan kopi jatuh perlahan dari phin, dan menikmati percakapan menjadi ritual pagi yang umum.
Popularitas Global dan Masa Depan
Dalam beberapa dekade terakhir, kopi Vietnam drip telah menarik perhatian dunia.
Kedai-kedai kopi khas Vietnam mulai bermunculan di berbagai belahan dunia, menyajikan pengalaman otentik bagi para penikmat kopi.
Popularitas ini didorong oleh rasa yang kuat, aroma yang khas, dan proses penyajian yang visual dan unik.
Kini, kopi Vietnam drip terus berinovasi. Beberapa kedai kopi modern mulai menggunakan biji kopi Arabika atau campuran keduanya untuk memberikan profil rasa yang lebih kompleks.
Namun, esensi dari cà phê phin tetap sama: ritual sederhana yang menghasilkan secangkir kopi yang kaya akan rasa dan cerita.
Kopi Vietnam drip adalah bukti nyata bagaimana sebuah minuman dapat merangkum sejarah, kreativitas, dan identitas sebuah bangsa.***
Baca juga: Sangrai Kopi, Rahasia Aroma dan Rasa yang Sempurna
Komentar
Posting Komentar